Kenali Duck Syndrome dan Cara Mengatasinya

Teknokra.id - Kalian pernah gak sih bertemu dengan seseorang yang kalo terlihat dari luar tuh kaya gak kenapa-kenapa, terlihat tenang, dan terlihat haha hihi, tapi sebenarnya ia lagi tertekan banget sama masalah yang lagi dihadapi? Ehh jangan-jangan kalian mengalami hal ini sendiri ya?

Nah, hal itu diibaratkan sebagai Duck Syndrome. Tapi inget ya, ini bukan sindrom yang bisa mengubah kamu menjadi bebek! 


Istilah Duck Syndrome diambil dari analogi bebek yang lagi berenang. Di mana kondisi bebek terlihat tenang banget kan saat berenang. Tapi, sebenarnya kaki bebek yang tertutup dengan air sedang berusaha keras untuk berenang. Kondisi ini bisa dikaitkan dengan kondisi psikologis seseorang yang terlihat tenang dan baik-baik saja, tetapi sebenarnya ia sedang mengalami banyak tekanan dari masalah yang dihadapi. 

Apa aja sih guys yang bisa menjadi penyebab seseorang terkena Duck Syndrome? Berikut ini penyebab Duck Syndrome yang telah Teknokra.id rangkum untuk kalian.

1. Ekspektasi yang terlalu tinggi dari orang terdekat

Guys, ternyata hal ini bisa menjadikan seseorang menjadi tertekan lho! Karena seseorang akan selalu berusaha dan sibuk memenuhi ekspektasi dari orang lain.

2. Memiliki pola asuh yang overprotektif

Pola asuh ini merupakan pola asuh yang terlalu melindungi dan khawatir terhadap bahaya yang akan datang dialami oleh anaknya. Nah, dengan pola asuh yang seperti ini, bisa jadi anak akan tumbuh dengan tekanan dan menjadi pemurung.

3. Pengaruh dari media sosial

Melihat orang lain yang hidupnya terlihat sempurna dan penuh kebahagiaan, bisa jadi akan membuat seseorang menjadi iri dan mengalami tekanan. 

4. Terlalu perfeksionis

Memiliki sifat perfeksionis sebenarnya tidak buruk ya, tetapi kalau terlalu perfeksionis juga tidak baik. Dikarenakan jika terlalu perfeksionis malah akan membuat dirimu menjadi tertekan. Selain itu, bisa jadi akan membuat dirimu lelah, dan tidak menutup kemungkinan juga kamu akan berusaha menutupi hal itu dengan senyuman dan ketenangan.

5. Pernah mengalami peristiwa yang membuat trauma 

Seseorang yang pernah mengalami suatu peristiwa yang membuatnya trauma bisa jadi ia nantinya akan menjadi pemurung dan takut. Demi menutupi itu semua dari semua orang, ia berusaha untuk tampil ceria dan bahagia.

Sebenarnya guys, sebagian dari penderita Duck Syndrome memang masih bisa beraktivitas dengan baik. Akan tetapi, berisiko juga dalam mengalami masalah kejiwaan seperti kecemasan hingga depresi berat. 

Jadi, semisalnya kalau kamu merasa udah gak bisa menangani hal itu sendiri, kamu bisa konsultasi dengan dokter atau psikolog ya guys! Selain itu, kamu juga bisa lho melakukan tips-tips berikut ini untuk mengatasi Duck Syndrome.

  1. Mengenali kapasitas dalam diri.
  2. Melakukan konseling dengan konselor di sekolah atau kampus.
  3. Mulai belajar untuk mencintai diri sendiri.
  4. Menjalani gaya hidup sehat.
  5. Meluangkan waktu untuk me time, relaksasi atau meditasi demi ketenangan diri sendiri.
  6. Selalu memiliki pikiran yang positif.
  7. Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
  8. Melakukan puasa sosmed untuk beberapa waktu, supaya bisa mengurangi rasa iri dan membuat diri sendiri menjadi lebih tenang.

Nah, semoga tips-tips di atas bermanfaat ya! Inget ya guys, tidak ada manusia yang sempurna dan setiap orang pasti punya perjuangan untuk mencapai keberhasilannya masing-masing (Penulis: Risa Amelia).

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel