Teknokra.id- Halo sobat Teknokra! Bau badan merupakan salah satu masalah yang sering menurunkan rasa percaya diri. Kondisi ini umumnya muncul akibat bercampurnya keringat dengan bakteri yang hidup di permukaan kulit. Meski banyak produk deodorant dan antiperspiran tersedia di pasaran, sebagian orang memilih alternatif alami karena dianggap lebih aman dan minim efek samping.
Salah satu bahan alami yang kerap digunakan adalah daun sirih. Tanaman ini mengandung senyawa antibakteri yang efektif menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab bau. Daun sirih bisa direbus dan airnya digunakan untuk mandi atau diminum secara rutin agar efeknya lebih maksimal.
Selain itu, jeruk nipis juga dikenal mampu mengatasi bau tidak sedap. Kandungan asam sitrat di dalamnya membantu membunuh bakteri dan mengecilkan pori-pori, sehingga produksi keringat bisa lebih terkendali. Cukup oleskan air perasan jeruk nipis ke ketiak setelah mandi, lalu diamkan beberapa saat sebelum dibilas.
Cuka apel juga menjadi pilihan populer karena sifat antimikroba alaminya. Campuran cuka apel dan air bisa digunakan sebagai toner untuk area tubuh yang sering berkeringat. Pemakaian rutin mampu menyeimbangkan pH kulit, sehingga mengurangi risiko munculnya bau.
Kemudian, ada pula baking soda, bahan dapur multifungsi yang mampu menyerap kelembapan dan menetralisir bau. Taburkan sedikit baking soda ke area ketiak setelah mandi, lalu bilas setelah beberapa menit.
Terakhir, kelopak bunga mawar yang direndam dalam air hangat bisa digunakan sebagai air mandi. Selain aromanya yang menyegarkan, kelopak mawar mengandung senyawa antiseptik yang dapat menjaga kebersihan kulit secara alami.
Mengandalkan bahan-bahan alami ini tidak hanya membantu mengatasi bau badan, tetapi juga merawat kulit tanpa risiko iritasi yang sering ditimbulkan oleh produk berbahan kimia. Meski hasilnya mungkin tidak instan, penggunaan yang rutin dan konsisten akan memberikan efek yang optimal dalam jangka panjang (Penulis: Nadia Felisa).