Hal yang Perlu Dihindari agar Makanan Tidak Cepat Basi

Teknokra.id- Halo Sobat Teknokra! Makanan yang cepat basi tentu menjadi masalah bagi siapa saja yang ingin menjaga kualitas dan kesegaran hidangan. Baik itu makanan rumah tangga maupun makanan yang dibeli dari luar, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan yang dapat mempercepat proses pembusukan makanan. Untuk menjaga makanan tetap segar lebih lama, berikut adalah beberapa hal yang perlu dihindari.

1. Menyimpan Makanan dalam Suhu yang Tidak Tepat

Suhu yang tidak tepat adalah salah satu penyebab utama makanan cepat rusak. Beberapa jenis makanan memerlukan suhu dingin untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Oleh karena itu, penting untuk segera menyimpan makanan yang sudah dimasak dalam kulkas atau freezer jika tidak akan langsung dikonsumsi. Makanan yang dibiarkan pada suhu ruang terlalu lama dapat cepat basi, terutama pada hari yang panas.

2. Menyimpan Makanan dalam Kemasan yang Tidak Tertutup Rapat

Menyimpan makanan dalam wadah yang tidak tertutup rapat dapat menyebabkan udara masuk dan mempercepat proses pembusukan. Hal ini berlaku untuk berbagai jenis makanan, baik itu makanan yang sudah dimasak atau bahan makanan mentah. Pastikan menggunakan wadah kedap udara atau membungkus makanan dengan rapat sebelum disimpan untuk menjaga kesegarannya.

3. Menyimpan Makanan Terlalu Lama di Kulkas

Meskipun kulkas dapat memperlambat proses pembusukan, tidak berarti makanan bisa disimpan begitu saja tanpa batas waktu. Setiap jenis makanan memiliki masa simpan yang berbeda, dan menyimpannya terlalu lama, bahkan di dalam kulkas, dapat mempengaruhi rasa dan kualitasnya. Cobalah untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa atau masa simpan makanan di kulkas, dan konsumsi sebelum batas waktu tersebut.

4. Tidak Mengatur Suhu Kulkas dengan Benar

Meskipun kulkas dapat membantu mempertahankan kesegaran makanan, pengaturan suhu yang tidak tepat dapat merusak kualitas makanan. Pastikan suhu kulkas berada di kisaran 4°C atau lebih rendah. Suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mempercepat kerusakan makanan, menyebabkan pembusukan yang lebih cepat.

5. Menyimpan Makanan Mentah Bersamaan dengan Makanan Matang

Menempatkan makanan mentah bersama dengan makanan yang sudah dimasak atau makanan siap saji dapat meningkatkan risiko kontaminasi silang. Bakteri dari makanan mentah bisa berpindah ke makanan matang, yang mempercepat pembusukan dan bisa berbahaya bagi kesehatan. Sebaiknya pisahkan penyimpanan makanan mentah dan matang, serta pastikan semuanya disimpan dengan rapat.

6. Tidak Menjaga Kebersihan Wadah Penyimpanan

Wadah yang tidak bersih dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri yang mempercepat proses pembusukan makanan. Selalu pastikan wadah yang digunakan untuk menyimpan makanan dalam kondisi bersih sebelum digunakan. Cuci dan keringkan wadah dengan baik sebelum menyimpannya kembali setelah digunakan.

Agar makanan tetap segar lebih lama dan tidak cepat basi, penting untuk memperhatikan cara penyimpanan dan kebersihan. Hindari kesalahan umum seperti menyimpan makanan pada suhu yang salah, menggunakan wadah terbuka, atau membiarkannya terlalu lama dalam kulkas. Dengan perhatian terhadap hal-hal ini, makanan Anda akan lebih terjaga kualitasnya dan dapat dinikmati lebih lama (Penulis: Nadia Felisa).